Unand Gelar Festival 'Bunkasai'
Kamis, 4 April 2013 | 01:07 WIB
PADANG, KOMPAS.com--Universitas Andalas (Unand) Padang mengadakan acara festival kebudayaan Jepang atau "Bunkasai" ke-9 di Gedung Auditorium Kampus Limau Manis, 2-4 April.
"Acara ini digelar dalam rangka memperingati Ulang tahun ke tiga satu fakultas Ilmu Budaya Unand," kata Wakil Panitia Festival Kebudayaan Jepang atau "Bunkasai" ke-9, Yahya, di Padang, Selasa.
Dia menyebutkan ada beberapa kegiatan yang akan mengisi festival "Bunkasai" tahun ini antara lain seminar dan talkshow bahasa Jepang, pameran budaya Jepang, serta beberapa lomba yang temanya berhubungan dengan Jepang seperti lomba cerdas cermat, festival menyanyi Jepang, Lomba menulis huruf tradisional Jepang seperti "Kanji dan Kana".
Para peserta yang dapat ikut serta di dalamnya berasal dari siswa SMA se-Sumbar, mahasiswa, dan Umum.
Selain itu, kata dia, selama tiga hari juga akan disemarakkan dengan bazar yang dibuka dengan 24 macam stand atau galeri.
Semuanya acara tersebut dapat diikuti secara gratis dan tanpa memerlukan syarat apapun.
Untuk itu, imbuh dia, bagi masyarakat yang berminat dan tertarik dengan segala macam tentang Jepang dapat datang menghadiri festival itu.
Dia mengatakan, acara yang pertama kali digelar pada 2004 ini merupakan kegiatan rutin dari program studi Bahasa Jepang yang tujuannya untuk memperkenalkan budaya Jepang kepada seluruh masyarakat Sumatera Barat.
Sementara itu Wakil Rektor III Unand Novesar Djamarun berharap pada pelaksanaan "Bunkasai" tahun 2014 dapat bersifat nasional dengan mengundang beberapa tamu dari universitas-universitas yang ada di seluruh Indonesia.
Dengan begitu, imbuh dia, tidak hanya masyarakat Sumbar saja namun juga seluruh masyarakat Indonesia dapat menikmati festival tersebut. "Tentunya dengan catatan peningkatan kapasitas dan kegiatan yang lebih berskala nasional," katanya.
ANT
Editor :
Jodhi Yudono
OPINI :
Festival yang diadakan oleh Unviversitas Andalas tersebut merupakan kegiatan positif yang dapat meningkatkan pengetahuan baik di kalangan Mahasiswa, Pelajar SMA maupun masyarakat umum. Hal ini juga termasuk aplikasi dari salah satu Ilmu Budaya Dasar yang diberikan pada jenjang Perguruan Tinggi. Penyajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar di tingkat Perguruan Tinggi tidak lain merupakan usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Salah satu contohnya yaitu pada Festival Bunkasai yang diadakan oleh Universitas Andalas tersebut, dari acara tersebut kita bisa tahu bagaimana Kebudayaan dari Orang Jepang.
Ilmu Budaya Dasar merupakan salah satu komponen dari sejumlah mata kuliah dasar umum (MKDU) yang mer upakan mata kuliah wajib disemua perguruan tinggi, baik yang sifatnya eksakta maupun noneksakta. Secara khusus MKDU bertujuan untuk menghasilkan warga negara sarjana yang berkwalitas sebagai berikut:
1. Berjiwa Pancasila sehingga segala keputusan serta tindakannya mencerminkan pengalaman nilai-nilai Pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi, yang mendahulukan ke pentingan nasional dan kemanusiaan sebagai sarjana Indonesia.
2. Takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, bersikap dan bertindak sesuai dengan ajaran agamanya, dan memiliki tenggang rasa terhadap pemeluk agama lain.
3. Memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral didalam menyikapi permasalahan kehidupan baik sosial, ekonomi, politik, kebudayaan maupun pertahanan keamanan.
4. Memiliki wawasan budaya yang luas tentang kehidupan bermasyarakat dan secara bersama-sama mampu berperan serta meningkatkan kualitasnya, maupun lingkungan alamiah dan secara bersama-sama berperan serta didalam pelestariannya.
Jadi Pendidikan umum menitik beratkan pada usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa , pada dasarnya berbeda dengan mata kuliah-mata kuliah bantu yang bertujuan untuk menopang ke ahlian mahasiswa dalam disiplin ilmunya. Demikian pula berbeda dengan pendidi kan keahlian yang bertujuan untuk mengembangkan keahlian mahasiswa dalam bidang atau disiplin ilmunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar